SELAMAT DATANG DI BLOG SAHRUL

Jumat, 10 Desember 2010

Angkasa Pura Kewalahan Hadapi Calo


JAKARTA, KOMPAS.com - PT Angkasa Pura (AP) II mengaku kewalahan mengatasi calo tiket di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng. Meskipun sudah ditertibkan dan diserahkan ke pihak kepolisian, esoknya, mereka selalu datang lagi menjalankan kegiata secara ilegal


Direktur PT AP II Tri S. Sunoko bilang, selama bulan Januari hingga Agustus 2010, mereka telah menertibkan 2.537 calo tiket di Bandara Soekarno-Hatta. Jumlah tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan jumlah calo tiket yang ditertibkan sepanjang 2009 yang mencapai 1.663 orang dan tahun 2008 .sebanyak 1.510 orang. "Walaupun sudah ditertibkan, esoknya mereka kembali lagi ke bandara," ungkap Tri, Kamis (9/12/2010).

Selain menertibkan calo tiket, AP II juga menertibkan pelanggaran lain, seperti berjualan ilegal dan porter liar. Mereka telah menjaring 9.282 pedagang asongan, 566 porter liar, 1.191 tukang semir, 8.452 taksi non stiker, 332 pemulung, dan 756 pelanggaran parkir.

Khusus pelanggaran parkir, Tri menyayangkan adanya orang yang merasa kebal hukum hingga tidak mau diatur. Kasus seperti itu pernah ditemui di antaranya dengan orang yang mengaku sebagai anggota DPR dan anggota TNI. "Kami tidak akan memberikan toleransi kepada sesuatu yang bisa menyebabkan komplain atau bahkan kecelakaan," kata Tri.

Sekretaris Jenderal Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Ellen S.W. Tangkudung lebih menyoroti pelayanan yang diberikan oleh petugas di terminal, pelabuhan, atau bandara. "Jika petugas transportasi termasuk di bandara memiliki mindset melayani, petugas akan memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya," ujarnya. (Sofyan Nur Hidayat/Kontan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar